Selasa, 14 Juli 2020

UKBM 1 PENDAPATAN NASIONAL









PENDAPATAN NASIONAL
Pengertian Pendapatan Nasional dan Manfaat Pendapatan Nasional,
Komponen – Komponen Pendapatan Nasional/Konsep Pendapatan Nasional, 
dan Metode Perhitungan Pendapatan Nasional





Kompetensi Dasar

 


3.1       Mendeskripsikan konsep dan metode penghitungan pendapatan nasional
4.1       Menyajikan hasil penghitungan pendapatan nasional


Tujuan Pembelajaran

 

Melalui pembelajaran Discovery Learning dan Problem Based Learning, siswa dapat memahami pengertian pendapatan nasional dan manfaat pendapatan nasional serta menganalisis komponen-komponen/konsep pendapatan nasional dan metode penghitungan pendapatan nasional dari masalah kontekstual dan Menyajikan masalah kontekstual yang berkaitan dengan hasil analisis penghitungan pendapatan nasional melalui media lisan dan tulisan serta memiliki sikap disiplin dan kerjasama.



Materi Pokok
PENDAPATAN NASIONAL
Pengertian Pendapatan Nasional dan Manfaat Pendapatan Nasional,
Komponen – Komponen Pendapatan Nasional/Konsep Pendapatan Nasional, 
Metode Perhitungan Pendapatan Nasional
12 Jam Pelajaran (3 Pertemuan)

a.       Faktual
1.     Pentingnya memahami konsep pendapatan nasional
2.     Pembangunan yang dilaksanakan untuk kepentingan publik memerlukan sumber pendanaan

b.      Konseptual
1.      Pengertian pendapatan nasional dan manfaat pendapatan nasional
2.      Komponen – komponen pendapatan nasional / Konsep Pendapatan Nasional
3.      Metode perhitungan pendapatan nasional

c.       Prosedural
1.      Menjelaskan Pengertian pendapatan nasional serta menguraikan manfaat dan tujuan pendapatan nasional
2.      Mengidentifikasi komponen-komponen pendapatan nasional / Konsep Pendapatan Nasional
3.      Menyajikan Metode perhitungan pendapatan nasional


Peta Konsep







Kegiatan Pembelajaran
A.        Pendahuluan
Coba kalian amati pembangunan di daerah kalian atau di Indonesia. Seperti pembangunan fasilitas publik, contohnya pembangunan jalan raya, jembatan, sekolah, dan lain-lain. Kegiatan pembangunan tersebut memerlukan dana yang tidak sedikit. Dari manakah dana yang digunakan untuk membiayai pembangunan tersebut?




 

 

Setelah mengamati gambar tersebut di atas, cobalah diskusikan dengan teman sebangku kalian, dan jawablah pertanyaan berikut ini:
1.      Coba kalian cari, Sumber – sumber pendanaan dalam pembangunan jalan tol Bocimi dan proyek MRT serta bandara Internasional Jawa Barat.
2.      Menurut pendapat kalian bagaimana dampak tentang pembangunan jalan tol Bocimi dan proyek MRT serta bandara Internasional Jawa Barat, terhadap perekonomian?

B.             Kegiatan Inti
1.       Petunjuk Belajar
a.     Baca dan pahami Buku Teks Pembelajaran Ekonomi atau kalian baca pengantar materi dalam UKBM ini, kalian juga bisa mencari sendiri dari berbagai macam sumber terkait materi yang akan dipelajari.
b.     Setelah memahami isi materi, berlatihlah untuk memperluas pengalaman belajar melalui tugas – tugas atau kegiatan belajar 1, 2, dan 3 baik yang harus kalian lakukan sendiri ataupun bersama teman kalian sesuai dengan instruksi guru.
c.     Kerjakan tugas – tugas di buku kerja atau lembar fortofolio yang sudah kalian persispakan sebelumnya.
d.     Apabila kalian yakin sudah faham dan mampu menyelesaikan permasalahan – permasalahan dalam kegiatan belajar1, 2, dan 3 kalian boleh sendiri atau bersama teman kalian yang sudah siap untuk mengikuti tes formatif agar kalian dapat belajar ke UKBM berikutnya (jika belum memenuhi KKM kalian harus mempajari ulang materi ini kemudian minta tes lagi sampai memenuhi KKM.
e.     Jangan lupa melalui pembelajaran ini kalian harus bisa mengembangkan sikap sosial seperti  sabar,  tekun,  jujur,  peduli,  dan bertanggungjawab; kecapakan hidup Abad 21 seperti berpikir kritis, berkreasi, berkolaborasi, dan berkomunikasi.

2.      Kegiatan Belajar
Jika kalian sudah memahami proses pembelajaran yang harus kalian lakukan, maka selanjutnya kalian lakukan pembelajaran dengan penuh semangat dan sesuai dengan petunjuk.

KEGIATAN BELAJAR 1 : Pengertian Pendapatan Nasional

Pengertian Pendapatan Nasional.
Konsep pendapatan nasional pertama kali dicetuskan oleh Sir William Petty dari Inggris yang berusaha menaksir pendapatan nasional negaranya(Inggris) pada tahun 1665. Dalam perhitungannya, ia menggunakan anggapan bahwa pendapatan nasional merupakan penjumlahan biaya hidup (konsumsi) selama setahun. Namun, pendapat tersebut tidak disepakati oleh para ahli ekonomi modern, sebab menurut pandangan ilmu ekonomi modern, konsumsi bukanlah satu-satunya unsur dalam perhitungan pendapatan nasional. Menurut mereka, alat utama sebagai pengukur kegiatan perekonomian adalah Produk Nasional Bruto (Gross National Product, GNP), yaitu seluruh jumlah barang dan jasa yang dihasilkan tiap tahun oleh negara yang bersangkutan diukur menurut harga pasar pada suatu negara.
Dalam memahami konsep pendapatan nasional, marilah kita perhatikan gambar Arus Lingkaran Kegiatan Ekonomi, Sederhana berikut ini :
 

 Dari gambar tersebut dapat dilihat, Barang dan jasa yang dihasilkan oleh Rumah Tangga Konsumen (Households) merupakan dampak dari pemberian sejumah faktor produksi yang diserahkan RTK kepada Rumah Tangga Produsen (Businesses). Interaksi kedua pelaku kegiatan ekonomi tersebut akan meng- hasilkan arus uang (money flow) dan juga arus barang dan jasa (arus real). Sehingga dapat kita simpulkan bahwa pengeluaran output barang dan jasa serta pendapatan merupakan salah satu cara untuk memperhitungkan pendapatan nasional.
Apa itu pendapatan nasional ? Pendapatan nasional adalah jumlah seluruh pendapatan yang diperoleh sebagai hasil dari proses menghasilkan barang dan jasa oleh suatu negara dalam periode tertentu ( 1 tahun ).
Setelah kalian membaca materi tentang Ilmu Ekonomi, jawablah pertanyaan berikut ini, secara berkelompok yang telah ditentukan.
LK.1 PENGERTIAN PENDAPATAN NASIONAL

1.       Jelaskan pengertian Pendapatan Nasional menurut para ahli di bawah ini:
a.     Sadono Sukirno
b.     Soediyono Reksopryitno
c.     N. Gregory Mankiw
2.       Berdasarkan pengertian Pendapatan Nasional menurut para ahli tersebut di atas, coba oleh kalian simpulkan pengertian Pendapatan Nasional.
3.       Uraikan Manfaat Pendapatan Nasional bagi Perekonomian Nasional?
4.       Uraikan tujuan Mempelajari Pendapatan Nasional?

KEGIATAN BELAJAR 2 : Konsep Pendapatan Nasional

1.       Produk Domestik Bruto (PDB)
Produk Domestik Bruto atau Gross Domestic Product (GDP) merupakan sejumlah produk berupa barang dan jasa yang dihasilkan oleh masyarakat suatu negera selama jangka waktu tertentu (1tahun ), termasuk didalamnya barang dan jasa yang dihasilkan oleh warga negara asing atau perusahaan asing yang beroperasi di wilayah negara tersebut. Dimana semua hasil produksi yang dihasilkan oleh warga negara asing atau perusahaan asing tersebut dinamakan sebagai factor income payment to abord.         
2.       Produk Nasional Bruto (PNB)
Produk Nasional Bruto atau Gross National Product (GNP) merupakan sejumlah produk berupa barang dan jasa yang dihasilkan oleh masyarakat suatu negera selama jangka waktu tertentu ( 1 tahun ), termasuk didalamnya barang dan jasa yang dihasilkan oleh warga negara yang tinggal di luar negeri . Dimana semua hasil produksi yang dihasilkan oleh warga negara yang tinggal di luar negeri tersebut dinamakan sebagai factor income receipt from abord. Untuk mengetahui berapa GNP dapat dicari dengan :
PNB = PDB – (FPLN – FPDN)
Selisih antara FPLN dan FPDN adalah pendapatan faktor produksi neto dari luar negeri (net factor income from abroad, selanjutnya disingkat FPNLN).
Jadi, PNB = PDB – FPNLN
Pada umumnya, untuk negara berkembang nilai PDB lebih besar dari nilai PNB. Hal ini disebabkan penanaman modal asing di negara tersebut lebih besar dengan hasil produk warga negaranya di luar negeri. Oleh karena itu, bagi negara berkembang umumnya PDB lebih banyak digunakan dibandingkan PNB.
3.   Produk Nasional Netto (PNN)
Produk Nasional Netto atau Nett National Product (NNP) adalah produk nasional bruto dikurangi dengan depresiasi atau penyusutan dari barang modal. Penyusutan, disebut juga replacement adalah pengantian barang modal bagi peralatan produksi yang terpakai dalam proses produksi yang pada umumnya bersifat taksiran.  Untuk mengetahui berapa NNP dapat dicari dengan :
NNP = GNP - Depresiasi
4.   Pendapatan Nasional Netto (PNN)
Pendapatan Nasional Netto atau Nett National Income (NNI) merupakan pendapatan yang dihitung berdasarkan jumlah balas jasa yang diterima oleh masyarakat sebagai pemilik faktor produksi, besarnya NNI dapat diperoleh dengan cara NNP dikurangi pajak tidak langsung (inderect tax), yaitu  pajak yang bebanya dapat dialihkan kepada pihak lain, seperti pajak penjualan, pajak impor, bea ekspor. Dimana untuk mengetahui berapa NNI dapat dicari dengan :
NNI= NNP – Pajak Tidak Langsung
5.   Pendapatan Perorangan
Pendapatan Personal (PP) adalah bagian pendapatan nasional yang merupakan hak – hak individu dalam perekonomian, sebagai balas jasa keikutsertaannya dalam proses produksi. Ternyata tidak seluruh pendapatan nasional diterima oleh rumah tangga. Untuk memperoleh pendapatan personal, laba perusahaan yang tidak dibagikan atau laba ditahan (LDT) harus dikurangkan, sebab laba ditahan merupakan hak perusahaan. Selain itu, Pembayaran Asuransi Sosial (PAS) juga harus dikurangkan.
Kedua pengurangan tersebut belum mencerminkan pendapatan personal yang sebenarnya, karena pendapatan personal bukan merupakan pendapatan pribadi masing-masing, melainkan kumpulan dari masyarakat. Dalam pendapatan personal juga harus ditambahkanPendapatan Bunga yang diterima oleh Pemerintah dan Konsumen (PBPK) dan Pendapatan Non-Balas Jasa (PNBJ), seperti transfer uang kepada seseorang. Jadi,
PI = PN – LDT – PAS + PBPK + PNBJ
6.   Pendapatan Yang Dapat Dibelanjakan
Pendapatan Yang Dapat Dibelanjakan atau Disposible Income (DI) merupakan pendapatan yang siap untuk dimanfaatkan untuk membeli barang atau jasa dan kelebihanya dijadikan tabungan untuk disalurkan menjadi investasi. Disposibel income ini diperoleh dari personal income dikurangi dengan pajak langsung, pajak langsung (direct tax) adalah pajak yang bebannya tidak dapat dialihkan kepada pihak lain, artinya harus ditanggung oleh wajib pajak itu sendiri. Dan untuk mengetahui berapa DI dapat dicari dengan :
NNI = PI – Pajak Langsung
Dari pengertian, konsep – konsep pendapatan nasional tersebut dapat kita buat kesimpulan sebagai berikut :

Setelah kalian membaca materi tentang Kelangkaan, jawablah pertanyaan berikut ini, secara berkelompok yang telah ditentukan.
LK.2 KONSEP PENDAPATAN NASIONAL

1.      Jelaskan perbedaan antara Pendapatan Domestik Bruto dengan Pendapatan Nasional Bruto.
2.       Sebutkan faktor – faktor yang mempengaruhi komponen pedapatan nasional
3.   Apa yang dimaksud dengan net factor income to domestic dan net factor income payment to abord, dan jelaskan apa hubungannya dengan pendapatan nasional ?
4.      Jika suatu negara mempunyai PDB sebesar 300.000 Juta US $, produk netto terhadap Luar negeri 15.000 juta US $, penyusutan persediaan barang modal 10.000 juta US $, pajak langsung 3.000 US $, pajak tidak langsung 2.000 US $. Berapa Pendapatan Nasional Netto ?
5.       Negara ADIL pada tahun 2017 mempunyai Produk Domestik Bruto sebesar Rp 500.000,00 milyar, produk netto terhadap luar negeri Rp 12.000,00 milyar, penyusutan persediaan barang modal Rp 8.500,00 milyar, pajak langsung Rp 8.700,00 milyar, pajak tidak langsung Rp 12.000,00 milyar, pajak perorangan Rp 900,00 miliyar, transfer payment Rp 55.000,00 miliyar, laba ditahan Rp 450,00 milyar, iuran pensiun Rp 300,00 milyar serta tabungan dan investasi Rp 1.000,00 milyar. Berapa tingkat konsumsi negara tersebut.
6.    Negara Aman Sejahtera pada tahun 2016 mempunyai Produk Domestik Bruto sebesar Rp 450.000,00 milyar, produk netto terhadap luar negeri Rp 10.000,00 milyar, penyusutan persediaan barang modal Rp 5.500,00 milyar, pajak langsung Rp 6.000,00 milyar, pajak tidak langsung Rp 8.000,00 milyar, pajak perorangan Rp 500,00 miliyar, transfer payment Rp 45.000,00 miliyar, laba ditahan Rp 150,00 milyar, iuran pensiun Rp 100,00 milyar serta tabungan dan investasi Rp 750,00 milyar. Berapa tingkat konsumsi negara tersebut.


KEGIATAN BELAJAR 3 : Perhitungan Pendapatan Nasional


Ada tiga metode atau pendekatan yang digunakan untuk mengukur pendapatan nasional, antara lain pendekatan produksi (production approach), pendekatan pendapatan (income approach), dan pendekatan pengeluaran (expenditure approach).
1.       Pendekatan Produksi (Production Approach)
Kegiatan produksi adalah kegiatan menciptakan atau menambah nilai tambah (value added). Oleh karena itu, dalam perhitungan pendekatan produksi, hanya mencakup perhitungan nilai tambah di setiap lahan produksi. Jadi, perhitungan bukan menggunakan produksi bahan mentah, setengah jadi, dan barang baku yang berasal dari luar negeri. Dengan pendekatan produksi, pendapatan nasional dihitung dengan menjumlahkan nilai tambah (value added) dari semua sektor produksi selama satu periode tertentu (biasanya dalam satu tahun). Nilai tambah yang dimaksud adalah selisih antara nilai produksi (nilai output) dan nilai biaya antara (nilai input), yang terdiri atas bahan baku dan bahan penolong yang digunakan dalam proses produksi.
Berdasarkan ISIC (International Standard Industrial Classification) perekonomian Indonesia dibagi ke dalam sebelas sektor. Sektor-sektor tersebut kemudian disederhanakan lagi menjadi sembilan sektor, yaitu:
1.     pertanian, peternakan, kehutananan, dan perikanan.
2.     pertambangan dan penggalian.
3.     industri manufaktur.
4.     listrik, gas, dan air bersih.
5.     Bangunan.
6.     perdagangan, hotel dan restoran.
7.     pengangkutan dan komunikasi.
8.     keuangan, persewaan dan jasa perusahaan.
9.     jasa-jasa.
Perhitungan pendapatan nasional dengan pendekatan produksi dapat dihitung dengan menggunakan rumus sebagai berikut :
Y = (Q1 × P1) + (Q2 × P2) + (Q3 × P3) + … + (Qn × Pn)
Keterangan :
Y = Pendapatan Nasional
Q1, Q2, Q3, dan Qn      =   jumlah jenis barang ke-1, ke-2, ke-3, ke-n
P1, P2, P3, dan Pn        =   harga jenis barang ke-1, ke-2, ke-3, ke-n

2.       Pendekatan Pendapatan (Income Approach)
Pendekatan kedua yang digunakan untuk menghitung pendapatan nasional adalah pendekatan pendapatan. Berdasarkan pendekatan pendapatan, nilai pendapatan nasional dihitung dengan cara menjumlahkan tingkat balas jasa bruto (belum dikurangi pajak) dari faktor produksi yang dipakai. Perhitungan dengan pendekatan pendapatan akan memberikan hasil yang lebih realistis. Namun, dalam kenyataannya tidak terealisasi karena sulitnya menentukan pandapatan masyarakat yang sebenarnya. Berdasarkan pendekatan pendapatan, pendapatan nasional dihitung dengan menjumlahkan seluruh pendapatan yang diterima masyarakat (pemilik faktor produksi) sebagai balas jasa yang mereka terima dalam proses produksi yaitu sebagai berikut : Upah/gaji (w), Bunga (i), Sewa (r) dan Keuntungan (p).
Total balas jasa atas seluruh faktor produksi tersebut disebut pendapatan nasional (PN). Jadi secara matematis, menurut pendekatan pendapatan, pendapatan nasional dirumuskan sebagai berikut:
PN = w + i + r + p

3.       Pendekatan Pengeluaran (Expenditure Approach)
Dalam perhitungan pendapatan nasional dengan menggunakan pendekatan pengeluaran, pendapatan nasional ditentukan dengan menjumlahkan seluruh pengeluaran untuk membeli barang dan jasa yang diproduksi di suatu negara daam satu tahun. Berdasarkan pengelompokan pelaku kegiatan ekonomi, maka pengeluaran dalam suatu negara dapat dibedakan menjadi :
1.       Pengeluaan Rumah Tanga Konsumsi ( C )
2.       Pengeluaan Rumah Tanga Perusahaan ( I )
3.       Pengeluaan pemerintah baik pemerintah pusat maupun daerah ( G )
4.       Penyerahan untuk pembelian barang dan jasa ke luar negeri dan dikurangi dengan impor barang dan jasa dari luar negeri  (X-M)
Sehingga untuk perhitungan pendapatan nasional dengan pendekatan pengeluaan ini dapat dihitung dengan menggunakan rumus :
PN = C + I + G – (X –M)


Setelah kalian membaca materi tentang Kelangkaan, jawablah pertanyaan berikut ini, secara berkelompok yang telah ditentukan.
LK.3 PERHITUNGAN PENDAPATAN NASIONAL

1.       Seandainya seorang pengusaha pakaian akan memulai usahanya, langkah pertama yang dilakukan adalah membeli kapas dari para petani dengan harga Rp300,00. Pengusaha pabrik akan mengolah kapas menjadi benang dengan biaya Rp400,00. Para pedagang akan menjual benang kepada pabrik tekstil untuk diolah menjadi kain dengan biaya Rp600,00. Kain tersebut masuk ke pabrik garmen untuk diproduksi menjadi pakaian jadi dengan biaya sebesar Rp800,00. Seterusnya, pakaian jadi tersebut dijual kepada pedagang di pasar dengan harga Rp1.000,00. Buatlah tabel perhitungan pendapatna nasional berdasarkan pendekatan produksi.
2.       Perhatikan komponen pendapatan nasional dengan pendekatan pengeluaran dan pendekatan pendapatan di bawah ini!
·        Keuntungan perusahaan         Rp   750.000
·        Pendapatan upah/gaji             Rp5.004.500
·        Belanja pemerintah                Rp9.000.000
·        Bunga modal                          Rp   480.000
·        Pendapatan sewa                    Rp   350.000
·        Ekspor barang dan jasa          Rp5.100.000
Hitung Besarnya pendapatan nasional jika menggunakan metode pendekatan pendapatan.

3.       Diketahui data sebagai berikut.
·       Investasi                                  Rp 75.500
·       Konsumsi                                Rp253.712
·       Bunga                                      Rp 27.710
·       Konsumsi pemerintah             Rp 25.147
·       Impor                                       Rp 23.575
·       Laba pengusaha                       Rp 2.741,00
·       Ekspor                                     Rp120.021
Hitunglah pendapatan nasional jika menggunakan pendekatan pengeluaran.

B.      Penutup
Setelah kalian mengikuti kegiatan belajar; kalian dapat mengukur kemampuan diri kalian dengan mengisi tabel di bawah ini dengan penuh kejujuran.
Tabel Refleksi Diri Pemahaman Materi
No
Pernyataan
YA
TIDAK
1
Saya bisa menjelaskan pengertian pengertian pendapatan nasional


2
Saya memahami manfaat perhitungan pendapatan nasional dan tujuan pendapatan nasional


3
Saya  memahami  konsep  pendapatan nasional dan mampu menyebutkan komponen – komponen pendapatan nasinal


4
Saya  dapat  menghitung pendapatan nasional


Jika kalian menjawab “TIDAK” pada salah satu persamaan di atas, maka
pelajarilah materi tersebut dalam Buku Teks Pelajaran dengan bimbingan
teman sejawat ataupun guru kalian. Apabila kalian menjawab “YA” pada
semua pertanyaan, maka lanjutkanlah dengan meminta penilaian harian
kepada guru kalian.

Dimana Posisimu?
Skor
Ukurlah diri kalian dalam menguasai materi Bank Sentral dalam rentang 0 – 100, tuliskan ke dalam kotak yang tersedia.





Rangkuman
1.      Pengertian pendapatan nasional adalah : jumlah pendapatan yang diterima oleh seluruh rumah tangga keluarga (RTK) di suatu negara dari penyerahan faktor-faktor produksi dalam satu periode,biasanya selama satu tahun. Perhitungan tersebut berdasarkan anggapan bahwa pendapatan nasional merupakan penjumlahan biaya hidup selama setahun.
2.      Konsep – konsep pendapatan nasional
a.     PDB adalah jumlah produk berupa barang dan jasa yng dihasilkan oleh unit – unit prouksi di dalam batas wilayah suatu negara selama satu tahun.
b.     PNB adalah seluruh nilai produk barang dan jasa yang dihasilkan masyarakat suatu negara dalam periode tertentu.
c.     NNP adalah jumlah barang dan jasa yang dihasilkan oleh masyarakat dalam periode tertentu, setelah dikurangi penyusutan (depresiasi) dan barang pengganti modal.
d.     NNI adalah jumlah seluruh penerimaan yang diterima oleh masyarakat setelah dikurangi pajak tidak langsung.
e.     PI adalah jumlah seluruh penerimaan yang diterima masyarakat yang benar-benar sampai ke tangan masyarakat setelah dikurangi oleh laba ditahan, iuran asuransi, iuran jaminan social, pajak perseorangan dan ditambah dengan transfer payment
f.      DI adalah pendapatan yang diterima masyarakat yang sudah siap dibelanjakan oleh penerimanya.
3.      Perhitungan pendapatan nasional:
a.   Pendekatan produksi
b.   Pendekatan Pengeluaran
c.   Pendekatan Pendapatan
4.      Manfaat pendapatan nasional
a.     Mengetahui tentang struktur perekonomian suatu Negara
b.     Dapat membandingkan keadaan perekonomian dari waktu ke waktu antar daerah atau antar propinsi
c.     Dapat membandingkan keadaan perekonomian antar Negara
d.     Dapat membantu merumuskan kebijakan pemerintah.
5.      Tujuan pendapatan nasional
a.     Untuk mengetahui tingkat kemakmuran suatu Negara.
b.     Untuk memperoleh taksiran yang akurat nilai barang dan jasa yang dihasilkan masyarakat dalam satu tahun
c.     Untuk membantu membuat rencana pelaksanaan program pembangunan yang berjangka.

Yuk Cek Penguasaanmu terhadap materi Pendapatan Nasional
Agar dapat dipastikan bahwa kalian telah menguasi materi Pendapatan Nasional, buatlah rangkuman materi dan glosarium tentang pokok-pokok materi yang telah kalian pelajari, catatlah hal-hal yang penting dalam materi tersebut. Dan jawablah pertanyaan berikut ini.
1.     Ukuran nilai output berupa barang dan jasa yang dihasilkan suatu negara dalam periode tertentu disebut …..
A.   Produk Nasional                                         
B.   Pendapatan Nasional netto
C.   Pendapatan nasional                                   
D.   Personal Income
E.    Pendapatan per kapita
2.     Sejumlah produk yang dihasilkan berupa barang dan jasa oleh masyarakat suatu negara dalam jangka waktu satu tahun termasuk warga negara asing, disebut …..
A.   Pendapatan nasional bruto                          
B.   Pendapatan nasional netto
C.   Produk domestik bruto                                
D.   Gross Nasional Product                              
E.    Produk nasional netto
3.     Selisih antara pendapatan yang diperoleh dari faktor produksi dalam negeri di luar negeri dengan pendapatan yang diperoleh dari faktor produksi asing di dalam negeri disebut …..
A.   Pendapatan nasional bruto                          
B.   Produk domestik bruto
C.   Produk nasional bersih                                
D.   Produk nasional bruto                                 
E.    Produk netto terhadap luar negeri
4.     Suatu negara mempunyai Gross Domestic Product Rp 120.000,00 milyar, produk netto terhadap luar negeri Rp 25.000,00 milyar, pajak langsung Rp 7.500,00 milyar, pajak tidak langsung Rp 600,00 milyar, maka net national incomenya adalah ….. 
A.   Rp 95.000,00 Milyar                                  
B.   Rp 94.400,00 Milyar                                  
C.   Rp 87.500,00 Milyar
D.   Rp 86.000,00 milyar
E.    Rp 80.000,00 milyar                                   
5.     Negera Adil Sejahtera pada tahun 2002 mempunyai data sebagai berikut :
Pendapatan nasional Bruto     Rp 360.000,00     
Replacement                           Rp 20.000,00
Laba yang ditahan                  Rp   60.000,00     
Pajak tidak langsung              Rp 40.000,00   
Pajak langsung                       Rp     4.000,00     
Tabungan masyarakat             Rp 10.000,00      
Berasarkan data tersebut, besarnya NNI adalah …..
A.   Rp 340.000,00 Milyar                                
B.   Rp 316.000,00 Milyar                                
C.   Rp 300.000,00 Milyar
D.   Rp 296.000,00 milyar                                 
E.    Rp 236.000,00 milyar
6.     Suatu negara mempunyai Gross National Product Rp 70.000,00 milyar, Replacement Rp 7.000,00 milyar, pajak langsung Rp 11.000,00 milyar, pajak tidak langsung Rp 13.000,00 milyar, transfer payment Rp 4.000,00 milyar maka bersanya personal income adalah ….. 
A.   Rp 45.000,00 Milyar                                  
B.   Rp 46.000,00 Milyar                                  
C.   Rp 52.000,00 Milyar
D.   Rp 53.000,00 milyar                                   
E.    Rp 54.000,00 milyar
7.     Dalam pertumbuhan ekonomi suatu negara, barang dan jasa yang dihasilkan dari tahun ke tahun seharusnya harganya dihitung dengan menggunakan …..  
A.   Laju inflasi yang berlaku                            
B.   Harga yang tetap dan konstan                      
C.   Haga pokok produksi                                  
D.   Tingkat suku bunga yang berlaku
E.    Harga bahan baku yang berlaku
8.     Produk national netto adalah …..
A.   pendapatan yang diterima masyarakat dalam suatu negara
B.   jumlah barang dan jasa yang dihasilkan dalam 1 tahun
C.   GNP dikurangi penyusutan persediaan barang modal
D.   GNP dikurangi pajak tidak langsung
E.    Pendapatan yang diperoleh dari pemilik faktor produksi  
9.     Produk domestik produk akan meningkat apabila ….
A.   Investasi berbagai sektor produksi bertambah
B.   Besarnya barang dan jasa di luar negeri
C.   Volume uang yang beredar bertambah
D.   Penerimaan negara dalam APBN bertambah
E.    Laju inflasi berkurang  
10.  Cara menghitung GNP adalah ….
A.   Menjumlahkan nilai barang dan jasa yang dihasilkan oleh warga negara yang tinggal di dalam negeri maupun di luar negeri
B.   Menjumlahkan nilai barang dan jasa yang dihasilkan oleh warga negara yang tinggal di dalam negeri dan warga negara asing yang tinggal di dalam negeri
C.   Menjumlahkan nilai barang dan jasa yang dihasilkan warga negara asing
D.   Menjumlahkan upah atau gaji yang dihasilkan oleh warga negara yang tinggal di dalam maupun di dalam negeri 
E.    Menjumlahkan pajak yang diterima oleh warga negara yang tinggal di dalam maupun di dalam negeri 
11.  Berikut ini komponen-komponen dalam pendapatan nasional :
1.    Laba Usaha                             4.     Investasi
2.    Hasil Sewa                              5.     Bunga Modal
3.    Konsumsi Rumah Tangga       6.     Konsumsi Pemerintah
Yang merupakan komponen pendapatan nasional dengan metode pendapatan adalah ….
A.   1, 2 dan 3                                                     
B.   1, 2 dan 5                                                   
C.   2, 4 dan 5 
D.   3, 4 dan 5
E.    4, 5 dan 6
12.  Bila diketahui data sebagai berikut :
Sewa tanah                              Rp 1.000.000,00 
Pengeluaran konsumsi            Rp 1.000.000,00
Upah tenaga kerja                    Rp   500.000,00  
Pengeluaran investasi             Rp    750.000,00  
Bunga modal                           Rp   200.000,00  
Ekspor                                    Rp 1.000.000,00
Laba pengusaha                      Rp     10.000,00 
Impor                                      Rp   250.000,00
Pengeluaran pemerintah           Rp 500.000,00   
Berasarkan data tersebut, besarnya besarnya pendapatan nasional dengan pendekatan pengeluaran adalah …..
A.   Rp 1.750.000,00                                        
B.   Rp 1.710.000,00                                        
C.   Rp 1.250.000,00
D.   Rp 500.000,00                                           
E.    Rp 250.000,00
13.  Perhatikan data berikut :
No
Jenis barang
Harga
Nilai tambah
1
Kayu
Rp 50.000,00
Rp 20.000,00
2
Paku
Rp 40.000,00
Rp 10.000,00
3
Cat
Rp 30.000,00
Rp 10.000,00
4
Meja
Rp 70.000,00
Rp 20.000,00
Jumah
Rp 190.000,00
Rp 70.000,00
Jumlah pendapatan nasional dengan menggunakan metode produksi adalah ….                                                        
A.   Rp 30.000,00                                             
B.   Rp 120.000,00
C.   Rp 50.000,00                                             
D.   Rp 190.000,00
E.    Rp 70.000,00
14.  Diketahui       :    Sewa tanah                                  Rp       5.000,00
                                 Upah / Gaji                                   Rp       4.500,00
                                 Konsumsi                                     Rp       6.000,00
                                 Bunga modal                               Rp       4.000,00
                                 Pengeluaran Pemerintah              Rp       1.500,00
                                 Ekspor                                          Rp       7.500,00
                                 Impor                                           Rp       7.000,00
Jumlah pendapatan nasional dengan menggunakan metode pendapatan adalah ….
A.   Rp 11.500,00                                             
B.   Rp 21.500,00
C.   Rp 12.000,00                                             
D.   Rp 25.500,00
E.    Rp 13.500,00

15.  Berikut manfaat dan tujuan mempelajari pendapatan nasional :
1.    Membantu penyusunan rencana dan pelaksanaan pembangunan berjangka
2.    Mengkaji faktor-faktor yang mempengaruhi tingkat kemajuan perekonomian negara
3.    Membandingkan perekonomian dari waktu ke waktu
4.    Membandingkan perekonomian antar negara
5.    Membantu merumuskan kebijaksanaan pemerintah
Yang merupakan manfaat mempelajari pendapatan nasional adalah ….
A.   1, 2 dan 3                                                   
B.   2, 4 dan 5
C.   1, 3 dan 4                                                   
D.   3, 4 dan 5
E.    2, 3 dan 4 


Tuliskan  jawaban  kalian  di  buku  tulis  masing    masing.  Ini  adalah  bagian  akhir  dari UKBM  materi  konsep  Pendapatan Nasional,  mintalah  tes  formatif  kepada  Guru  kalian sebelum belajar ke UKBM berikutnya.


Refleksi
Setelah mengikuti kegiatan belajar, apa yang kalian dapat pelajari dari proses
kegiatan belajar yang telah dilakukan. Apa saran dan pendapat Kalian selama proses
kegiatan belajar.
Sukses untuk kalian!!!

Daftar Pustaka
1.     Karl E. Case dan Ray C. Fair, Prinsip-Prinsip Ekonomi, Edisi 8, Jakarta; Penerbit Erlangga; 2007
2.     Kinanti Geminastiti, Nella Nurlita, Ekonomi untuk siswa SMA/MA Kelas XI; Bandung, Yrama Widya, 2016.
3.     Paul A. Samuelson dan William D. Nordhaus, Ilmu Mikroekonomi, Edisi 17; Jakarta; PT Media Global Edukasi; 2003
4.     Prathama Rahardja dan Mandala Manurung Teori Ekonomi Makro: suatu pengantar; FE UI, Jakarta, 2004
5.     Sadono Sukirno, Makroekonomi: Teori Pengantar, Edisi 3; Jakarta; Rajawali Press; 2010

Tidak ada komentar:

Posting Komentar